Foto: Getty Images |
London (WASIT) --- Chelsea memang kehilangan gelandang
senior Frank Lampard, meski demikian, banyaknya stok pemain di lini tengah
membuat Jose Mourinho banyak pilihan.
Usai Lampard pergi, The Blues mendatangakan Francesc
Fabregas dari Barcelona. Selain itu, gelandang jangkar asal Belanda yang lama
cedera, Marco van Ginkel, telah pulih. Selain itu, ada delapan pemain lainnya
yang bisa diposisikan di sektor tengah, yaitu Nemanja Matic, john Obi Mikel,
Ramires, Eden Hazard, Oscar, Willian, Mohamed Salah, dan Andre Schurrle.
Penempatan Fabregas di posisi gelandang bertahan dinilai Mou
bisa menyelesaikan masalah kreativitas yang sering buntu. Selain itu, utamanya
adalah menghilangkan kesan defensif karena The Blues tidak lagi bermain dengan
dua gelandang bertahan. Dalam permainan, Fabregas lebih fleksibel. Dia bisa
berperan sebagai gelandang bertahan sekaligus pengatur permainan.
Mou memilih Matic sebagai duet Fabregas. Pasangan ini
disebut Mou bisa menghilangkan “borok” musim lalu, yakni lebih mengutamakan dua
sosok gelandang bertahan. Duet ini diyakini bisa membuat The Blues lebih banyak
menguasai bola.
Sementara untuk tiga gelandang serang, Mou lebih
mengandalkan Oscar di belakang penyerang, Hazard di kanan, dan Willian di kiri.
Mou tidak menempatkan Schurrle dan Salah sebagai starting
eleven. Sisi defensif keduanya masih di bawah Oscar, Hazard dan Willian.
Sementara Mikel dan Ramires pada musim lalu tergusur oleh
kedatangan Matic pada Januari 2014. Mou lebih terkesan dengan gaya permainan gelandang
asal Serbia tersebut. Sementara Van Ginkel disebut Mou masih butuh waktu untuk
memahami strategi yang diterapkannya. (HP)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar